Pelatihan Penerapan Aplikasi E-Logistik
Kamis (23/07), Dinas Kesehatan Kabupaten Demak melalui Seksi Kefarmasian, Alat Kesehatan dan Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga mengadakan Pelatihan Penerapan Aplikasi e-Logistik, diadakan di Aula Pertemuan Dinas Kesehatan dan dihadiri oleh 27 petugas Farmasi puskesmas se Kabupaten Demak. Dijelaskan bahwa manajemen logistic merupakan suatu siklus pengelolaan obat dan bahan medis habis pakai (BMHP) mulai dari seleksi, pembelian, distribusi, dan penggunaan. Instalasi farmasi pemerintah di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota mempunyai peran penting dalam mendistribusikan obat dan BMHP sampai ke fasilitas kesehatan dasar termasuk mendistribusikan obat-obat program.Â
Logistik Obat dan BMHP memiliki peran penting dalam sistem kesehatan nasional. Obat dan BMHP berperan untuk mendukung pelayanan kesehatan di semua tingkat pelayanan kesehatan. Pentingnya pengelolaan logistik diprediksi akan meningkat, khususnya di era Jaminan Kesehatan Nasional. Manajemen Logistik Obat dan BMHP yang baik akan memberikan kemudahan untuk mengelola pengadaan, penyimpanan dan distribusi dalam rangka untuk memenuhi permintaan pasien yang semakin lama semakin meningkat. Pelayanan logistik Obat dan BMHP di Indonesia memiliki pola dan struktur yang khas mulai dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, dan fasilitas kesehatan, dimana masing-masing tingkat memiliki wewenang dan tanggungjawab yang berbeda terkait dengan pengelolaan logistik obat dan BMHP.
Sistem Manajemen logistik secara elektronik telah dikembangkan dalam bentuk aplikasi e-logistik obat dan BMHP untuk digunakan di semua tingkat instalasi farmasi pemerintah, yaitu kabupaten/kota, provinsi dan pusat. Dengan adanya pelatihan penerapan Aplikasi E-Logistik Dinas Kesehatan Kabupaten Demak diharapkan dapat diakses data pencatatan manajemen logistik Obat dan BMHP, antara lain penerimaan dan pendistribusian serta pelaporan ketersediaan obat dan BMHP di masing-masing Puskesmas yang ada di Kabupaten Demak sehingga output laporan dari sistem informasi manajemen logistik di instalasi farmasi pemerintah semua tingkat dapat diintegrasikan secara nasional dapat mengetahui bagaimana status ketersediaan obat dan BMHP. Semoga dengan pelatihan ini, Puskesmas di Kabupaten Demak dapat menerapkan apllikasi E-Logistik di masing-masing Puskesmas yang menjadi wilayah kerja.